Valeurfoots – Sebastien Ogier menarangkan tidak mempunyai konsep buat meneruskan sisa masa FIA World Endurance Championship 2022 berakhir debut 24 Hours of link slot lgo4d.
Juara World Rally Championship( WRC) 8 kali( 2013- 2018, 2020, 2021) menuntaskan 24 Hours of Le Mans di antrean kesembilan kategori LMP2 dalam debutnya di Circuit de la Sarthe. Terletak di Regu Richard Mille Racing, Ogier memberi bangku dengan Charles Milesi serta Lilou Wadoux.
Selaku bagian dari kepindahannya ke balap daya tahan buat masa 2022, Ogier dikabarkan hendak ikut serta dalam satu masa penuh di WEC bersama Milesi serta Wadoux.
Tetapi, sehabis debut di Le Mans, Ogier berkata tidak sempat terdapat niatan buat menjajaki WEC 2022 semusim penuh.
Semata- mata data, WEC 2022 hendak bersinambung di Monza, Italia, pada bulan depan buat setelah itu bertamu ke Fuji Speedway di Jepang pada September, serta dilanjutkan ke Bahrain yang hendak jadi penutup masa pada bulan November.
“ Walaupun berlainan dengan apa yang sudah diumumkan, nyata dengan regu kalau aku cuma hendak menjajaki Le Mans 24 Hours serta 2 pacuan lebih dahulu buat melaksanakan perencanaan,” tutur Ogier.
“ Aku tidak mau melaksanakan kompetisi semusim penuh. Aku lebih terpikat buat melaksanakan lebih banyak reli, namun meningkatkan 5 ataupun 6 pacuan WEC tidak sangat cocok dengan kemauan aku. Jadi, terdapat kesempatan baik masa selesai di mari.
“ Kita sedang butuh mendiskusikannya dengan regu, namun tidak terdapat konsep buat melaksanakan semusim penuh lebih dahulu.”
Mobil Richard Mille Racing tidak berubah- ubah terletak di posisi 6 besar pada 2 seri lebih dahulu di Sebring serta Spa- Francorchamps. Cinta, di Le Mans Ogier menemukan denda stop- and- go.
Tetapi, itu cuma salah satunya permasalahan yang mereka hadapi serta Sebastien Ogier suka dengan hasil akhir sehabis memperoleh denda.
“ Aku berlatih banyak serta menciptakan banyak perihal. Aku pula suka sudah menanggulangi banyak halangan sepanjang 24 jam ini,” ucapnya.
“ Pada kesimpulannya, cuma terdapat kekeliruan yang tidak profitabel dikala merambah pit, serta tanpa itu, kita dapat finis lebih bagus. Itu bukan kekeliruan besar, walaupun kita menghabiskan dekat 1 menit 30 detik, namun kala kita memandang segalanya itu terjalin.
“ Buat terletak di 10 besar kala terdapat 27 mobil, serta bisa jadi dalam jenis terberat dikala ini, itu nyata ialah hasil yang amat baik serta hadiah buat seluruh usaha yang kita jalani.”
Sebastien Ogier mempunyai tekad yang nyata buat dapat menguatkan regu di kategori Hypercar pada 24 Hours of Le Mans selanjutnya. Mengenang pembalap asal Prancis itu sudah mencoba Toyota GR010 Hybrid serta merasakan daya yang amat besar.
Ogier berambisi bisa lekas mengikuti apakah pabrikan Jepang itu hendak merendahkan mobil ketiga pada tahun depan.
“ Aku percaya bisa tingkatkan kecekatan aku, sedemikian itu pula dalam perihal manajemen memilah rute serta memahami jalan,” tutur Ogier.
“ Bila aku balik, aku percaya aku dapat lalu bertumbuh lebih kilat sembari membuat langkah- langkah lain. Aku cuma membutuhkan satu perihal, ialah lgo4d alternatif!”